Cara Membuat CDI Motor Dengan Mudah Dan Sederhana

By Unknown Tuesday, 14 June 2016

Share Tweet Share Share Email

Cara Membuat CDI Motor Dengan Mudah Dan Sederhana-CDI Standart,CDI Racing,Digital CDI,CDI Unlimited dsb.Kali ini kami akan mengulas cara membuat CDI yang berbasis tegangan DC seperti CDI untuk motor Shogun dan cara nyapun sangat sederhana dan  tergolong mudah dengan manual system.CDI merupakan salah satu alat yang penting yang di gunakan sebagai sarana media sumber pengaturan percikan api atau listrik yang di butuhkan oleh mesin dapur pacu kendaraan bermotor.Dalam kendaraan bermotor terdapat 2 syatem pengapian yang saat ini ada terdapat 2 macam cara yang biasanya di gunakan kendaraan bermotor,yaitu : Pengapian system Platina ,dan CDI.Pada jenis system pengapian platina cara ini lebih sederhana dan sudah tergolong ketinggalan jaman atau kuno,di buat dengan bahan 2 lempengan plat baja,sekarang ini platina sudah tidak di produksi lagi karena cara ini tidak praktis dan harus ada perawatan khusus terhadap platina yang di gunakan.

Pengapian system CDI,CDI di buat dengan menggunakan beberapa rangkaian elektronik yang di susun dan di rangkai dengan memperhatikan timing pengapian pada kendaraan bermotor.Pengapian dengan cara ini yang sampai sekarang masih di gunakan dan banyak kita jumpai di toko-toko onderdil motor.Dan untuk saat ini kami akan berbagi tentang bagaimana cara membuat cdi dengan system elektronik.CDI dengan rangkaian elektronik sangat mudah dalam membuatnya.Pertama-tama kita harus mempersiapkan bahan-bahan yang di butuhkan.

Bahan -bahan Membuat CDI Motor :

-PCB yang sudah berlubang agar lebih efisien dan hemat waktu
-1 buah Transistor NPN nomer seri C2483
-SCR 5P4
-Dioda N402 4 buah
-1 Dioda damper 5Amper bisa mengambil dari bekas komponen TV  yang terdapat pada arus H out
-Soldier
-Tenol
-Resistor nilai 4k7
-1 buah trafo ferit kecil di ambil dari bekas rangkaian dari televisi bagian oscilator horisontal
-Elco 1000uf 50volt
-elco 4,7uf 50volt
-Kapasitor 105mf 1000volt

Tahap / Cara  Pembuatan CDI :

-Pertama kita menguprek-uprek dulu untuk trafo ferit,
Trafo ferit yang mempunyai kumparan satu arah,cara merubah:Pada kumparan atau lilitan yang menggunakan ukuran kawat tembaga lebih besar kita ulang untuk cara melilit kumparan tersebut.copot dan lepaskan lilitan kawat tersebut dan ganti dengan kawat tembaga yang baru dengan ukuran yang sama.Untuk memulai menggulung kumparan kawat tembaga perhatikan arah dan jumlah lilitan.Ambil 3 kaki pada kaki-kaki trafo freit tersebut untuk mengunci lilitan dari awal.Kita mulai dari bagian kaki tengah,ingat jumlah lilitan harus sama.ujung kawat kita kaitkan dan di kunci dengan soldier,dan mulai menggulung kumparan searah jarum jam.jumlah liliran tiap kumparan 12 kali jumlah lilitan.Bila anda seorang teknisi pasti sudah tahu yang di namakan dengan CT,dan itu yang akan kita buat sebagai system kumparan ini.Kembali pada lilitan,setelah selesai dalam mnggulung lilitan searah jarum jam lalu kita lanjutkan untuk memulai lilitan kedua.Kumparan yang kedua caranya sama dengan yang pertama hanya perbedaannya pada arah lilitan,kali ini arah lilitan mengarah pada berlawanan arah jarum jam dengan jumlah lilitan sama 12 kali.Dan selesai untuk menguprek trafo tersebut,ingat untuk kumparan yang menggunakan kawat lebih kecil jangan di ubah-ubah,biarkan dan nanti akan di gunakan sebagai output tegangan AC dari CDI.Yang kita rubah adalah kumparan Primer.
-Siapkan PCB
Susun trafo tersebut pada board PCB dan soldier
-Transistor D313
Pasang TR D313 pada board PCB,di pasang pada rangkaian yang akan kita gunakan sebagai semi konduktor pada kumparan trafo primer.Hubungkan Colector Transistor tersebut dengan CT trafo ferit yang telah kita lilit ulang atau jika anda tidak paham hubungkan saja kaki transistor colektor pada lilitan tengah kaki trafo yang di bagian tengah.
-Resistor 22 K 0,5 Watt
Untuk resistor,hubungkan kaki resistor dengan kaki /pin bagian basis transistor dan untuk kaki resistor yang satunya hubungkan pada kaki trafo menuju bagian lilitan yang berlawanan arah dengan jarum jam.
-Dioda
Pasang dioda pada input tegangan atau B+ dari aki motor,hubungkan kaki dioda pada bagian trafo lilitan yang arah kumparan searah jarum jam
-Elco 1000uf 50volt
Pasang elco sesuai dengan kutub yang sama,kutup positif soldier dengan kaki dioda + dari aki motor,untuk negatifnya kita hubungkan dengan negatif atau ground aki.
-Selesai pada tahap rangkaian semi konduktor primer

Kali ini kita beralih untuk merangkai bagian sekunder dari trafo,atau output tegangan yang di hasilkan dari semi konduktor primer.Pada bagian ini anda bisa lihat trafo ferit untuk yang sekunder jumlah dari kaki hanya ada 2 pin dan tentu saja yang ada nantinya hanya negatif dan positif.Kita mulai untuk bagian trafo yang akan kita tentukan sebagai kutup positif tegangan.Untuk memilih dari salah satu kaki trafo di sini kamu bebas untuk memilih antara kaki sebelah kanan atau kiri semua hasilnya akan sama.

Tentukan salah satu kaki pin trafo dan kita akan memulai merangkai bagian positif output tegangan.Ambil dan soldier dioda sesuai dengan arah petunjuk dioda,hubungkan kaki positif dioda dengan kaki SCR yang terletak di tengah,kemudian sekalian kita hubungkan kapasitor 105mf 1000volt.

Untuk SCR,apakah anda sudah tahu tentang SCR,di situ terdapat 3 kaki pin yang akan kita gunakan.Katoda,anoda,Gate.Untuk bagian Anoda kita telah susun dan rangkai sesuai dengan ulasan yang tertera di atas.Dan untuk Gate atau saya biasanya menyebutnya dengan kaki gerbang,Gate yang akan berfungsi sebagai deteksi ketukan dan di gunakan untuk membaca sinyal yang berasal dari pulser motor.sebelumnya pasang dioda N404 pada bagian depan sejajar dengan bagian positif tegangan dari aki motor.sodier dan hubungkan kaki dioda positif pada resistor 4k7 dan diantara dioda dan resistor tersebut pasang juga elco yang berukuran 4,7uf 50 volt,untuk kutub negatif di hubungkan dengan kaki dioda positif dipasang sejajar dengan resistor 4k7.untuk kaki negatif elco di hubungkan bersama kaki resistor dan hubungkan bagian Gate pada SCR.

Dan sudah selesai untuk tahap merangkai CDI,tugas selanjutnya adalah mencoba atau dilakukan test tegangan CDI dengan multitester.Hubungkan kaki dioda untuk bagian positif tegangan B+ aki motor dan pasang juga negatifnya.Ukur tegangan pada output trafo atau sekunder trafo,ukur besar tegangan yang di hasilkan,apabila berhasil maka besar tegangan berkisar antara 250 volt hingga 400 volt dan bila belum berhasil ulang dan cek kembali rangkaian yang sudah di rakit.

Untuk langkah terakhir,untuk langkah terakhir,kini kita tentukan jenis motor yang akan mengadopsi CDI yang telah kita buat tadi.Berikan soket yang sesuai dengan jenis motor dan urutkan untuk data-data pin yang ada pada soket CDI menuju pada 4 pin fungsi dari semua jalur.Hubungkan dan sambungkan semua jalur soket sesuai dengan fungsinya masin-masing.Pulser,catu daya/Tegangan utama sumber dari Aki motor,groung/negatif body motor,dan untuk Output hubungkan pada koil motor.Bagi anda yang sudah mempunyai dasar dalam perbaikan sepeda motor atau sudah berkecimpung dalam servis mesin motor pasti anda sudah paham dengan langkah-langkah yang telah kami uraikan di atas.Dan selamat mencoba semoga berhasil!